Siapa bilang sistem pendingin itu hanya ada di komputer atau AC? Ternyata kendaraan juga ada sistem pendinginnya loh. Apa sih gunanya? Berguna untuk mendinginkan mesin yang digunakan dalam jangka waktu yang lama. Wajar saja, mesin kendaraan berjalan menggunakan sistem bahan bakar, maka dari itu hal ini tentu memancing mesin menjadi panas jika digunakan dalam waktu yang lama, khususnya mesin mobil. Mesin mobil sangat rentan mengalami overheat karena biasanya mobil digunakan dalam jarak jauh atau bermacet-macetan di dalam kota. Apalagi jika cuaca panas seperti di Jakarta, membuat mesin mobil menjadi lebih panas jika terus digunakan. Maka dari itu kita harus tahu cara mengatasi mobil overheat ketika di jalanan.
Penyebab mobil overhead banyak faktor, diantaranya matinya sistem pendingin mesin mobil. Kedua, faktir cuaca juga mendukung. Jika cuaca terlalu panas, ditambah dengan sistem pendingin mesin mobil yang tidak bekerja seperti biasanya, maka siap-siap saja mesin mobil akan cepat overheat. Lalu bagaimana sih cara mengatasi mobil overheat? Berikut 3 cara mudahnya.
1. Langsung nyalakan lampu sen
Tanda mobil overheat adalah keluarnya asap dari kap mesin mobil. Nah jika Anda melihat ada asap keluar, maka baiknya Anda langsung menyalakan lampu sen atau lampu hazard sebagai tanda Anda ingin meminggirkan mobil ke kiri. Mengapa ini penting? Sebab hampir 80% kecelakaan terjadi bukan karena mobil yang kebakaran karena overheat, melainkan karena lupanya pengendara menyalakan lampu sen ketika ingin ke pinggir sehingga mobil yang berada di belakang langsung menabrak. Nah, masukkan poin ini ke dalam list Anda sebagai cara mengatasi mobil overheat.
2. Langsung matikan mesin mobil
Jika sudah sampai di pinggir jalan, cepat matikan mesin mobil sebab jika mesin masih menyala bisa memicu ledakan. Tentu Anda tidak mau kan mobil Anda meledak layaknya film action? Nah, maka dari itu hal ini sangat penting agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan sehingga keselamatan Anda bisa terancam.
3. Buka perlahan kap mesin dan cek secara hati-hati
Overheat tentu saja karena mesin mobil terlalu panas. Tidak hanya mesin, hal ini biasanya akan merambat ke kap mesin juga. Nah, setelah Anda mematikan mesin mobil, ada baiknya Anda menggunakan kain bekas saat membuka kap mesin agar tangan tidak luka. Setelah membuka kap mesin, buka perlahan tutup air radiator karena bisa saja air ini langsung muncrat dan langsung mengenai Anda. Jika air radiator penuh, maka baiknya Anda langsung menghubungi tukang derek mobil untuk membawa mobil langsung ke bengkel. Jangan ke bengkel dengan kembali menyalakan mesin mobil, karena hal itu sama saja dengan mengulang overheat yang terjadi.
Berikut 3 poin cara mengatasi mobil overheat paling praktis, terlebih lagi ketika sedang berada di tengah jalan atau jalan tol. Dengan memperhatikan poin-poin di atas, diharapkan Anda cepat tanggap akan overheat mesin mobil sehingga berbagai kemungkinan buruk yang terjadi bisa langsung dihindari dan mobil bisa langsung di perbaiki dengan kembali memasang sistem pendingin mesin mobil yang baru. Semoga informasi ini bermanfaat ya!
