Bagi sebagian orang, mengendarai mobil matic memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan mobil bertransmisi manual. Namun, bagi sebagian orang lagi, justru mengendarai mobil matic lah yang lebih mudah karena proses transmisinya yang sederhana. Padahal, mengendarai mobil matic sangat lah mudah jika Anda telah mengetahui arti dari simbol pada transmisi mobil matic.
Baca Juga : Keren! Ini 3 Jenis Mobil Matic Di Indonesia 2017
Hal tersebut lah yang sering menjadi kendala bagi pengendara (yang sudah terbiasa menggunakan mobil manual) untuk beralih ke mobil bertransmisi automatic. Karena sudah terbiasa dengan sistem transmisi manual, sebagian orang menganggap bahwa semua kendali perpindahan gigi dan mekanisme kemudi akan selalu dalam kontrol pengemudi. Dan terkadang kebiasaan itu lah yang membuat pengemudi mobil manual merasa canggung ketika beralih mengendarai mobil automatic.
Untuk itu, adaptasi terhadap mobil jenis matic perlu dilakukan agar dapat terbiasa. Karena sejatinya, mobil matic dibuat untuk meminimalisir kelelahan dan membuat kenyamanan pengemudi dalam berkendara. Tanpa harus menginjak kopling dan memindahkan persneling, mobil matic sebenarnya lebih aman dikendarai. Apa alasannya?
Menghadapi Kondisi Jalan Yang Menanjak
Seorang pengemudi harus siap saat menjumpai kondisi jalanan menanjak. Hal ini penting untuk dikuasai setiap pengemudi karena jika tidak, mobil yang Anda kendarai bisa saja terjadi hal-hal di luar dugaan seperti: mundurnya kembali mobil yang Anda kendarai saat mencoba menghadapi tanjakan. Tentu saja hal tersebut akan berakibat tabrakan yang fatal terhadap pengendara mobil lain.
Untuk menghadapi kondisi jalan yang menanjak, mobil matic justru lebih aman digunakan karena tidak perlu menyeimbangkan pedal kopling dan gas yang sejatinya membutuhkan tenaga yang cukup melelahkan. Mobil matic akan lebih efektif saat menjumpai kondisi jalan menanjak dengan mengatur perputaran mesin pada angka sekitar 3.000 rpm. Saat menghadapi kondisi jalan yang menanjak, Anda dapat memindahkan tuas transmisi secara bertahap mulai dari, D > 3 > 2 > 1 untuk menghadapi tanjakan yang terjal. Saat situasi tersebut, diperlukan tingkat kewaspadaan yang tinggi agar mobil tidak terlalu cepat melaju.
Mobil Lebih Stabil Ketika Hendak Menyalip
Salah satu alasan kenapa mobil matic lebih aman dikendarai adalah saat Anda dalam kondisi hendak menyalip mobil di depan Anda. Pada situasi seperti ini, Anda cukup menginjak pedal gas secara penuh (namun harus tetap pada kendali yang stabil dan fokus yang teratur) pada transmisi D. Saat situasi seperti ini, sistem transmisi mobil akan berpindah secara otomatis dan akan terdorong berkat akselerasi pada pedal gas yang Anda tekan. Tentu saja, hal ini lebih sederhana jika dibandingkan dengan sistem transmisi manual yang hraus memindahkan persneling saat distorsi rpm semakin meningkat
Lebih Aman Ketika Menghadapi Kondisi Jalanan Menurun
Perlu diketahui, mobil Anda tidak akan dalam kondisi aman jika hanya mengandalkan rem saat menghadapi kondisi jalanan menurun. Untuk itu, kinerja engine break juga dibutuhkan untuk menjaga kecepatan saat melaju di jalanan menurun. Sehingga beban mesin yang ditanggung tidak sepenuhnya mengandalkan rem.
Lantas, apa kaitannya dengan mobil matic? Tentu saja, saat ini mobil bertransmisi matic telah dilengkapi fitur yang dapat memindahkan gigi lebih rendah secara otomatis ketika mobil Anda melaju pada kondisi jalanan yang menurun. Dengan begitu, kemudi Anda akan lebih aman dan kecepatan akan semakin terkendali ketika Anda melaju di jalan turunan.
Melaju Tanpa Menginjak Pedal Gas Akan Lebih Aman
Kebanyakan mobil bertransmisi otomatis dapat melaju walau Anda tidak menginjak pedal gas. Namun, kecepatan laju setiap mobil memiliki perbedaan masing-masing. Dalam hal ini, Anda akan dapat mengemudikan mobil secara relax, namun bukan berarti saat kondisi ini Anda bisa santai dan tidak fokus. Karena jika tidak fokus, potensi membahayakan bisa saja terjadi. Situasi melaju tanpa menginjak pedal gas biasanya lebih aman jika digunakan ketika hendak berkendara santai di jalanan yang lengang, karena kewaspadaan saat berkendara adalah prioritas yang utama bagi setiap pengemudi.
Mengemudi mobil matic sebenarnya tidak lah sulit untuk dikuasai oleh Anda. Yang terpenting adalah Anda harus memahami arti dari setiap tanda pada persneling mobil matic. Jika Anda sudah memahaminya, maka mobil matic akan terasa lebih nyaman dan aman untuk dikendarai. Tentu saja, selain itu, mobil matic juga memiliki kehematan bahan bakar yang cukup baik. Seperti beberapa mobil bertransmisi matic antara lain: Toyota Agya, Honda Brio, ataupun Datsun GO yang memiliki sistem transmisi matic dan juga hemat bahan bakar. Jika penasaran, cek aja di Momobil.id sekarang!
