momobil.id – Mengemudi saat hujan bukanlah hal yang mudah bagi pengemudi pemula. Kondisi jalan yang licin dan jarak pandang yang terbatas tentu membuat pengemudi pemula perlu berwaspada. Berikut ini merupakan beberapa tips berkendara yang aman saat hujan bagi pengemudi pemula.
1. Periksa Kondisi Kendaraan
Sebelum berkendara di kondisi hujan, ada baiknya untuk melakukan pengecekan pada kondisi kendaraan. Pastikan seluruh keadaan mobil diperiksa, mulai dari karet wiper, lampu kendaraan, hingga fitur keselamatan dapat berjalan dengan baik.
Untuk bagian wiper, pastikan cairan wiper terisi penuh. Selain itu, perhatikan bagian karet. Apabila karet wiper sudah getas atau retak-retak, ganti dengan yang baru.
2. Kurangi Kecepatan Mobil
Saat berkendara di kondisi hujan, kondisi jalanan akan licin dan jarak pandang juga terbatas. Pengemudi, khususnya pula, perlu mengurangi kecepatan kendaraan. Dengan kecepatan yang rendah, pengemudi mampu mengontrol kendaraan dengan baik.
Selain itu, mengemudi di kecepatan rendah juga mengurangi risiko aquaplaning atau hilangnya daya cengkram ban yang diakibatkan oleh jalanan yang basah dan licin.
3. Jaga Jarak Aman saat Berkendara
Saat musim hujan tiba, jalanan lebih licin rentan membuat ban mobil lebih mudah tergelincir. Oleh karena itu, pengemudi perlu menjaga jarak aman saat berkendara. Apabila berkendara di jalan tol, pastikan menjaga jarak 50-60 meter dengan mobil depan. Selain itu, lajulah mobil di kecepatan maksimal 50-60 km/jam.
4. Nyalakan Lampu Kendaraan
Salah satu tips berkendara aman di musim hujan bagi pemula adalah menyalakan lampu kendaraan. Ketika hujan, jarak pandang tentunya akan terbats akibat kabut. Untuk memaksimalkan jarak pandang, ada baiknya untuk menyalakan lampu kendaraan.
Selain meningkatkan visibilitas, lampu kendaraan juga berfungsi untuk membantu pengemudi lain melihat keberadaan mobil, Hal ini dapat mengurangi risiko kecelakaan akibat jarak pandang yang terbatas.
Baca Juga: 7 Aksesoris Mobil yang Bermanfaat saat Musim Hujan
5. Hindari Menggunakan Lampu Hazard
Setiap jenis lampu mobil memiliki fungsi masing-masing. Saat berkendara di kondisi hujan, hindari penggunaan lampu hazard. Lampu hazard hanya digunakan ketika dalam keadaan darurat, atau mobil terparkir di bahu jalan.
Penggunaan lampu hazard ketika berkendara saat hujan dapat membingungkan pengendara lain. Selain itu, lampu hazard yang menyala juga menutup fungsi lampu sein ketika hendak berbelok atau berpindah lajur.
6. Hindari Mengemudi Melalui Genangan Air
Hujan dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan genangan air di beberapa bagian jalan. Pengemudi pemula disarankan untuk tidak melintasi genangan air karena dapat menyebabkan mobil tergelincir.
7. Atur Suhu AC Mobil
Suhu dingin di luar saat hujan dan suhu AC yang rendah dapat mengakibatkan timbulnya embun pada kaca mobil. Hal ini tentunya dapat mengganggu visibilitas pengemudi ketika berkendara. Oleh karena itu, pengemudi disarankan untuk mengatur suhu AC. Hal ini juga dapat mengurnagi potensi terjadinya kecelakaan di jalan raya.
Itulah sejumlah tips berkendara yang aman saat hujan bagi pemula. Bagi yang ingin membeli mobil baru atau tukar tambah mobil bekas, kamu bisa menemukan berbagai pilihannya di momobil.id lewat aplikasi adiraku. Download aplikasi adiraku sekarang!
