Berikut Cara Nyetir Mobil Matic Bagi Pemula, Langsung Bisa!

Ditulis oleh : Rafii Lano | 27 May 2024

Berikut Cara Nyetir Mobil Matic Bagi Pemula, Langsung Bisa!

momobil.id – Mobil yang beredar di jalanan terdiri dari dua tipe mobil, yaitu mobil dengan transmisi kopling dan mobil dengan transmisi matic. Kedua tipe mobil ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. 

Bagi beberapa orang, mengemudi mobil matic bukan menjadi hal yang sulit karena hanya memerlukan menginjak pedal gas dan pedal rem, tidak seperti mobil dengan transmisi manual yang perlu menginjak kopling. 

Akan tetapi, untuk pemula yang masih dalam tahap pembelajaran, ada beberapa aspek krusial yang harus diperhatikan untuk menghindari kesalahan dan memastikan keselamatan selama mengemudi. Berikut panduan tentang teknik menyetir mobil matic bagi pemula.

Baca Juga : Punya Cicilan Mobil Belum Lunas? Yuk Ikutan Harcilnas 2024, Berhadiah Pelunasan Sisa Angsuran

Memahami Tuas Mobil Matic

Sebelum memuali berkendara, alangkah baiknya untuk mengetahui dasar-dasar dari mobil matic.

  • P (Park): Gunakan posisi ini ketika Anda parkir dan ingin mematikan mesin. Sebelum menghidupkan mesin, pastikan lever transmisi berada pada posisi P. 
  • R (Reverse): Gunakan posisi ini untuk bergerak ke belakang atau mundur. Setel tuas pada posisi R setelah kendaraan sepenuhnya berhenti dan Anda menginjak rem. 
  • N (Netral): Posisi ini digunakan ketika kendaraan berhenti untuk durasi yang lebih lama sambil menjaga mesin tetap menyala, seperti ketika menunggu lampu lalu lintas. 
  • D (Drive): Posisi ini dipilih saat Anda ingin bergerak maju. Alihkan tuas ke D setelah kendaraan sepenuhnya berhenti dan secara bertahap injak pedal akselerasi. 
  • S (Sport): Posisi ini memberikan akselerasi yang lebih kuat dan responsif, ideal digunakan pada saat menanjak atau saat melakukan overtaking terhadap kendaraan lain. 
  • L (Low): Posisi ini bertujuan untuk memberikan torsi yang lebih kuat, sangat berguna saat melalui medan berat seperti area berlumpur atau tanjakan yang terjal.

Fakta Tentang Mobil Matic

Akhir-akhir ini lebih populer mobil dengan transmisi matic dibandingkan manual. Hal ini dikarenakan sudah semakin macet jalanan sehingga akan lebih melelahkan jika menggunakan mobil manual. Berikut terdapat beberapa fakta tentang mobil matic, simak penjelasannya berikut. 

  • Mobil matic tidak bisa dinyalakan apabila posisi tuas tidak dalam kondisi P (Park)
  • Ketika mesin mati saat macet mobil tetap diam, tidak seperti mobil manual.
  • Mobil tidak mundur ketika mesin mati ditanjakan, sehingga penumpang lebih tenang. 
  • Konsentrasi menyetir lebih simpel karena hanya memikirkan rem dan gas, tidak perlu memindahkan gigi seperti mobil kopling.

Baca Juga : Sangat Mudah! Begini 7 Cara Memperbaiki Google Maps yang Tidak Akurat

Cara Mengendarai Mobil Matic

Setelah Anda mengetahui tentang tuas pada mobil matic serta fakta tentang mobil matic, tentu saja membuat Anda lebih paham mengenai mobil matic. Selanjutnya penjelasan tentang cara mengendari mobil matic untuk pemula. 

1. Pastikan Tuas Berada Dalam Posisi P (Park)

Hal pertama yang harus diperhatikan bagi pemula adalah memastikan posisi tuas pada posisi Park (P) atau N (Netral) sebelum menghidupkan mobil. Karena apabila tidak pada posisi ini maka mobil tidak akan menyala.

2. Jangan Langsung Menghidupkan Mesin

Selanjutnya, setelah Anda memasukan kunci ke dalam lubang kunci, alangkah baiknya tidak langsung menghidupkan mesin. Namun, tunggulah seluruh indikator pada dashboard bergerak dan menyala. 

Di beberapa model mobil matic, terdapat fitur yang mengeluarkan suara sebagai tanda bahwa lampu indikator sudah menyala dan sistem kelistrikan mobil sudah aktif. Apabila semua lampu indikator tersebut telah menyala, maka Anda sudah dapat menghidupkan mesin mobil Anda.

3. Posisi Kaki

Untuk mengontrol pedal gas dan rem pada mobil matic hanya perlu menggunakan saru kaki saja, yaitu kaki kanan. Sedangkan posisi kaki kiri ditaruh pada foot rest

4. Injak Pedal Rem Saat Starter

Beberapa mobil matic tidak akan menyala apabila Anda tidak menginjak pedal rem ketika menyalakan mobil. Oleh karena itu sebaikanya Anda langsung menginjak rem apabila ingin menstarter mobil.

5. Gunakan Sabuk Pengaman

Keselamatan pengendara harus selalu menjadi prioritas. Pastikan Anda dan penumpang sudah menggunakan sabuk pengaman. Karena beberapa mobil keluaran terbaru akan memberikan sinyal ketika pengemudi tidak menggunakan sabuk pengaman. 

6. Tekan Pedal Rem Saat Memindahkan Tuas 

Setelah mesin berhasil dinyalakan dan sudah menggunakan sabuk pengaman, langkah berikutnya adalah menggeser tuas dari posisi P atau N ke posisi R atau D. Tetapi, saat Anda mengubah posisi persneling, disarankan untuk selalu menekan pedal rem. Tindakan ini penting untuk menghindari risiko kerusakan pada mesin mobil matic.

Baca Juga : 7 Hal Menarik dari Interior Toyota Agya GR Sport yang Harus Anda Ketahui!

7. Mulai Berkendara

Setelah memindahkan tuas ke posisi berkendara, kemudian lepaskan secara perlahan pedal rem dan mulai menginjak pedal gas secara bertahap, mobil pun akan bergerak secara perlahan. 

8. Memundurkan Mobil

Apabila Anda ingin memundurkan mobil, pastikan mobil sudah berhenti secara sempurna lalu pindahkan tuas ke posisi R sambil menginjak pedal rem. Selanjutnya angkat kaki di pedal rem secara perlahan mobil pun akan bergerak mundur secara perlahan.

9. Berhenti di Kemacetan atau Lampu Lalu Lintas

Selanjutnya, ketika berhenti di kemacetan terdpat dua opsi yang dapat dipilih yaitu jika berhenti sebentar Anda hanya perlu menekan pedal rem, apabila berhenti cukup lama Anda dapat memindahkan tuas ke posisi N (Netral) lalu tarik rem parkir agar mobil tidak bergerak.

10. Menyalip Kendaraan

Apabila Anda dalam keadaan yang pelru untuk menyalip kendaraan di depan Anda pastikan anda menekan habis pedal gas atau memastikan sudah menginjak gas yang dapat menyalip kendaraan di depan Anda. 

11. Melewati Tanjakan

Ketika Anda melewati tanjakan yang sangat curam, alangkah baiknya pindahkan tuas ke posisi L (Low). Namun, jika tanjakan yang tidak terlalu curam cukup menggunakan gigi D (Drive) saja.

12. Melewati Turunan

Ketika melewati turunan selain mengandalkan pedal rem untuk mengurangi laju mobil matic, Anda juga dapat membantu kerja rem dengan memindahkan tuas ke gigi yang lebih rendah seperti ke L (Low)

13. Melakukan Parkir

Ketika mobil Anda sudah terparkir dengan sempurna, geser tuas transmisi ke posisi P (Park) selanjutnya naikan rem tangan agar mobil tidak dapat bergerak. Namun apabila mobil Anda parkir parallel maka Anda hanya perlu geser tuas transmisi ke posisi N (Netral).

Mengemudi mobil matic mungkin terasa menakutkan bagi pemula, tetapi dengan memahami dasar-dasar dan mengikuti panduan ini, Anda akan merasa lebih percaya diri di jalan. Ingat, kunci untuk menjadi pengemudi yang baik adalah latihan, kesabaran, dan selalu mengutamakan keselamatan.

Berikut ulasan mengenai cara mengendarai mobil mati bagi pemula. Semoga dengan adanya ulasan ini dapat membantu Anda dapat mengendarai mobil matic dan menambah wawasan Anda dalam dunia otomotif.

Baca Juga : Berikut Alasan Kenapa Honda HR-V Masih Digemari, Beneran?

Kunjungi momobil.id untuk mendapatkan penawaran menarik mengenai tukar tambah, jual cepat, mobil baru, mobil bekas, hingga momobilpro. Nikmati kemudahan dan keuntungan tanpa ribet melalui aplikasi adiraku

mobil terkait

Rp 215.000.000

Individu

PALEMBANG

Rp 159.000.000

Individu

PONTIANAK

Rp 250.000.000

Individu

PALEMBANG

Rp 290.000.000

Individu

PALEMBANG

Rp 162.000.000

Individu

PALEMBANG

Rp 235.000.000

Individu

PALEMBANG


Kembali ke atas