Nissan X-Trail merupakan jagoannya Nissan di Indonesia. SUV Crossover ini dibuat dalam empat varian: 2.0, 2.5, Xtremer, dan Hybrid. Semuanya menggunakan transmisi otomatis CVT (Continuous Variable Transmission) kecuali tipe termurahnya yang masih menawarkan manual transmisi. Lalu bagaimana dengan pasaran harga Nissan X-Trail bekas?
Mobil SUV ini diproduksi sejak tahun 2001 dan merupakan SUV Crossover pertama Nissan yang peluncurannya berbarengan dengan produk sejenis lainnya seperti Suzuki Grand Vitara, Ford Escape, Mazda Tribute, Hyundai Tucson, Honda CR-V, dan Toyota RAV4. Penetrasinya saat itu memposisikan X-Trail berada di bawah Xterra dan Pathfinder.
Di Indonesia, X-Trail generasi pertama masih CBU, terdiri dari dua jenis mesin bensin, yakni 2.0L dengan tenaga 140 PS @6000 rpm dan torsi 19,6 kgm @4000 rpm. Satunya lagi adalah 2.5L QR25DE dengan tenaga 180 PS @6000 rpm dan torsi 25 kgm @4000 rpm. Mesin 2.0L menggunakan transmisi manual 5 percepatan dan mesin 2.5L menggunakan transmisi otomatis 4 percepatan dengan penggerak 4×2 dan 4×4.
Tahun 2003, versi CKD X-Trail masuk ke tanah air. Harga dan kenyamanan yang setara kelas rivalnya membuat X-Trail menjadi SUV terlaris di tahun tersebut. Ada dua varian yang ditawarkannya, ST (Sport Touring) dan XT (Xtra Touring).
Tahun 2009, X-Trail dihadirkan dalam wajah baru sebagai identitas X-Trail generasi kedua. Meski eksteriornya serupa tetapi platform-nya dibuat sama sekali baru. Hal tersebut terdapat pada modifikasi suspensi yang empuk tanpa masalah handling, penyempurnaan mesin 2000 cc dikombinasikan pada transmisi manual 6 percepatan dan otomatis CVT dan 2500 cc dikombinasikan dengan transmisi otomatis CVT. Penggunaan transmisi otomatis CVT menjadikan Nissan X-Trail didapuk sebagai pelopor teknologi tersebut di Indonesia.
Perubahan besar terjadi pada interior dan baru di 2011, X-Trail mengalami facelift pada bagian eksterior. Penempatan grill dan lampu depan sedikit berubah hingga berkesan mewah dan berkelas. Perubahan lainnya juga terletak pada bumper depan dengan diffuser hitam dan kisi udara di atasnya. Bagian kaki pun turut direvisi, semula 16 inci menjadi 17 inci.
Nissan X-Trail masih banyak diminati, apalagi oleh penggila mobil CBU. X-Trail keluaran tahun awal lebih bernilai koleksi. Maka jangan heran jika Anda mendapatkan X-Trail keluaran 2001 masih dihargai tinggi, sedikit lebih murah dari harga baru pada zamannya. Untuk memulai perburuan Nissan X-Trail bekas, mulai dihargai Rp 60 juta untuk tahun lama dan Rp 300-an juta untuk keluaran terakhir tergantung kondisinya. Selamat hunting, ya!
Oleh: Redaksi Momobil.id
Foto: iStock