Belakangan ini musim hujan terus bergulir setelah memasuki tahun 2017. Pada awal tahun yang diramalkan akan memasuki musim kemarau ternyata meleset sebab hujan terus mengguyur Indonesia, khususnya Jakarta. Jakarta sebagai kota besar dan padat, banyak jalanan yang akhirnya tidak terhindar dari banjir dan merugikan orang banyak. Salah satunya bagi kendaraan mobil yang mau tidak mau terkadang harus menerjang banjir. Namun, jika ada opsi lain, ada baiknya Anda tidak menerjang banjir dan memilih jalan lain. Tapi jika memang harus terpaksa, maka ada baiknya Anda tahu cara melewati banji dengan mobil yang aman.
Baca Juga : Awas! Ini Bahaya Bermain HP Saat Berkendara
Dengan mengetahui tips membawa mobil saat banjir, tentunya Anda jadi tahu cara aman menerjang banjir ditengah cuaca yang tidak bisa ditebak ini. Daripada berlama-lama, yuk kita cek 5 cara melewati banjir dengan mobil berikut ini agar bisa bermanfaat.
1. Hindari menekan setengah kopling
Jika Anda memang memutuskan untuk menerjang banjir biarkan kaki Anda menekan kopling secara konstan seiiring menekan gas. Jika Anda menekan kopling secara setengah-setengah, maka akan ada resiko kopling akan terbakar dan akibatnya tali kopling bisa putus. Jika sudah begitu, tentu mobil akan berhenti di tengah banjir dan akan merepotkan Anda.
2. Jangan gas maksimal mobil
Siapa bilang saat banjir gas mobil harus dibesarkan? Itu hanya mitos belaka. Justru saat Anda menggas mobil dengan maksimal, akan mengakibatkan air akan masuk ke dalam mesin dan mesin bisa jadi rusak. Ada baiknya di tengah banjir, Anda menggas mobil dengan putaran rendah sekitar 1.500-2.000 rpm agar resiko air masuk ke mesin bisa jadi kecil.
3. Hindari rem basah
Menghindari rem basah? Bagaimana caranya? Teknisnya begini, saat Anda sudah melewati area banjir rem akan pasti akan basah dan daya tajamnya pasti juga akan berkurang. Ada baiknya Anda setelah melewati area banjir, menurunkan kecepatan dan sesekali menginjak rem secara berkala agar rem bisa kering dalam waktu singkat. Hal ini juga termasuk cara melewati banjir dengan mobil yang tak kalah penting.
4. Jaga jarak
Hal ini sepele namun dapat memunculkan akibat yang besar. Jika ditengah banjir Anda menemukan mobil di depan, ada baiknya Anda menjaga jarak beberapa kilometer agar tidak terjadi kecelakaan dan dapat merugikan Anda dan mobil di depan. Dengan menjaga jarak, mobil Anda akan terhindar dari kemungkinan serempet dan penyok.
5. Cek pelumas Anda dengan segera
Cara melewati banjir dengan mobil lainnya adalah dengan mengecek berbagai pelumas. Saat melewati banjir, ada resiko pelumas akan tercampur dengan air sehingga hal ini memicu kerusakan pada mobil. Ada baiknya Anda mengecek oli mesin atau minyak rem untuk memastikan air tidak tercampur ke dalamnya.
Itulah 5 cara melewati banjir dengan mobil yang bisa Anda gunakan saat benar-benar terpaksa melewati area banjir. Namun, sekali lagi kami mengingatkan, jika memang ada opsi jalan lain maka sebaiknya Anda tidak melewati area banjir sama sekali agar mobil juga bisa terhindar dari kerusakan.