momobil.id – Penggunaan lampu LED mulai menggantikan lampu bohlam dan halogen pada headlamp mobil baru yang saat ini beredar. Lampu LED menjadi favorit dari pengguna mobil saat ini. Disamping lebih cerah dengan warna putih, lampu LED juga dikatakan tidak mudah panas. Bagi pemilik mobil yang ingin ganti headlamp menggunakan LED, pemasangannya tidak boleh dilakukan sembarangan.
Ganti headlamp LED sembarangan bisa berdampak pada korsleting dan rumah lampu menjadi panas, bahkan bisa menyebabkan kebakaran. Hal ini tentunya berkaitan dengan kabel-kabel atau wiring. Pemasangan aksesoris elektronik sembarangan dapat menyebabkan komputer pada mobil malfungsi. Oleh karena itu, perlu teknisi yang mengerti arus kelistrikan agar terhindar dari korsleting.
Baca Juga: Benarkah Lampu Utama Mobil Berwarna Kuning Lebih Aman?
Pemilik bengkel spesialis lampu otomotif Yoong Motor, Yomin Sugiarto mengatakan bahwa pemasangan lampu LED perlu memperhatikan standar kerja dan instalasi. Untuk memasang lampu LED, penambahan pengaman sekring dan perhitungan kapasitas watt perlu dilakukan agar terhindar dari panas. Jika pemasangan lampu LED dilakukan dengan benar, maka sifat lampu LED lebih dingin jika dibandingkan dengan lampu halogen atau HID.
“Ada kabel tambahan, harus selalu ada pengaman sekring, dan itupun dihitung dari kapasitas watt yang digunakan sampai dengan tipe jenis lampu yang digunakan, agar terhindar dari korsleting atau rumah lampu terlalu panas,” jelas Yomin dilansir dari Kompas.com.
Instalasi dari lampu LED bisa diaplikasikan untuk seluruh jenis mobil. Namun, pemilik mobil perlu tahu pengambilan jalur kabel atau wiring diagram dari kendaraan terlebih dahulu. Selain itu sebelum melakukan penggantian lampu, pemilik mobil perlu mempertimbangkan durability dan kelayakan lampu yang akan dipasangkan ke kendaraan. Hal ini ini untuk menghindari terjadinya korsleting pada kelistrikan mobil.