momobil.id – Beberapa tahun belakangan ini, revolusi transportasi dunia diwarnai dengan kehadiran inovasi mobil listrik yang menawarkan efisiensi penggunaan sumber energi dan emisi gas buang yang rendah. Rencananya, mobil ini akan serentak menggantikan mobil konvensional sekitar tahun 2040 di seluruh dunia, tentunya juga di Indonesia. Pabrikan mobil pun semakin gencar menggenjot produksi mobil bertenaga listrik ketimbang mobil konvensional.
Kendati demikian, karena merupakan teknologi baru, harga mobil listrik di seluruh dunia, termasuk Indonesia, memang relatif lebih mahal ketimbang mobil konvensional. Namun, bukan berarti mobil ini kelak tidak akan terjangkau. Pemerintah sedang mencanangkan sejumlah aturan terkait insentif untuk mendorong penggunaan mobil listrik di Indonesia agar dapat memenuhi target penggunaan 20% di tahun 2025.
Berbicara mengenai mobil listris sendiri, apakah kamu tahu, apa saja kelebihan mobil ini dibandingkan mobil konvesional, sehingga kamu perlu mempertimbangkan untuk memilikinya?
Bebas Bahan Bakar Minyak (BBM)
Disebut mobil listrik karena kendaraan ini memang tidak menggunakan BBM maupun gas sama sekali. Selain tidak menyebabkan polusi, mobil ini juga menjadi solusi untuk semakin tinggi harga dan langkanya ketersediaan bahan bakar minyak sekarang ini.
Ramah Lingkungan
Mobil listrik tidak mengeluarkan emisi dan tidak menggunakan sistem pembuangan sehingga tidak menyebabkan polusi, baik polusi udara maupun polusi suara. Dibanding mobil konvensional, jelas mobil bertenaga listrik ini lebih bersahabat dengan lingkungan.
Hemat Energi dan Biaya
Penggunaan mobil listrik dinilai lebih irit, baik dari segi energi dan biaya yang dikeluarkan. Berdasarkan perhitungan, untuk jarak sekitar 120 km, kamu hanya membutuhkan dana sekitar Rp75 ribu untuk melakukan pengisian listrik. Bandingkan dengan mobil konvensional yang menggunakan BBM dengan jarak sama, kamu bisa menghabiskan dana 4 kali lipat.
Minim Perawatan
Mobil listrik adalah solusi bagi Anda yang memiliki kesibukan sekaligus mobilitas tinggi. Dibandingkan mobil konvensional, perawatan mobil ini jauh lebih mudah karena tidak memerlukan penggantian oli, busi, dan pengecekan sistem pendingin secara berkala. Yang penting untuk diperhatikan hanyalah baterai sebagai penopang energi utama.
Dengan efisiensi baik dari penggunaan bahan bakar dan biaya, mobil listrik jauh mengungguli mobil konvensional. Hal ini membuat banyak orang mulai mempertimbangkan untuk beralih menggunakan mobil ini. Namun, untuk saat ini, khususnya di Indonesia, produsen energi untuk mobil bertenaga listrik belum tersedia banyak dan jika ada pasti masih terpusat di kota besar. Menyadari hal ini pemerintah telah membuat rencana agar mobil ini dapat digunakan masyarakat Indonesia dengan membangun power station di penjuru Indonesia. Setidaknya 5 hingga 10 tahun lagi masyarakat Indonesia dapat menggunakan mobil listrik dengan nyaman.