momobil.id – Pandemi virus corona yang turut menyebar di Indonesia membuat Dyandra Promosindo selaku penyelenggara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2020 memutuskan untuk menunda pameran otomotif tersebut. Sebelumnya, pameran mobil dan motor ini rencananya bakal digelar pada tanggal 9-19 April 2020 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Menurut Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan serta pemegang otoritas dalam penyelenggaraan kegiatan pameran di tengah ancaman pandemi corona di Indonesia saat ini.
“Bersama dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya, kami yakin penundaan adalah langkah terbaik dan bijak di saat sulit ini,” ujar pria yang akrab disapa Kohen ini dalam keterangan resminya.
Lebih lanjut Kohen menjelaskan keputusan penundaan pameran mobil dan motor 2020 tersebut dilakukan setelah berkoordinasi dengan banyak pihak. Termasuk saran dan masukan dari pihak sponsor, peserta, dan APM. Menurutnya, APM sedih mendengar kabar penundaan tersebut namun di sisi lain mereka juga bersyukur.
“Kami tahu kondisinya sekarang ini seperti apa. Bila sampai digelar, mungkin akan sepi. Belum lagi ditambah dengan adanya risiko,” tuturnya seperti dilansir Kompas.com.
Beberapa peserta pameran, kata Kohen, sebelumnya juga sudah ada yang meminta untuk ditunda guna mengantisipasi penyebaran virus corona. Dengan penundaan ini, Dyandra Promosindo akan mengembalikan seluruh dana peserta pameran tanpa terkecuali. Mengenai kerugian, Kohen mengaku belum terlalu banyak. “Kami sudah komitmen akan mengembalikan semua uang peserta seratus persen,” ucapnya.
Lalu, sampai kapan penundaan ini dilakukan? Kohen menyatakan hal itu belum bisa dipastikan selama situasi belum kondusif. Pihaknya juga harus memperhatikan banyak faktor. Misalnya, kelangsungan acara dengan acara yang lalu, maupun ketersediaan tempat.
Baca juga: Jangan Tunggu Sampai Terbakar, Ini Tips Merawat Lampu Mobil
“Jadwal sementara IIMS 2021 akan kami buat di Februari. Tapi dengan adanya kondisi seperti ini, bisa jadi akan bergeser juga. Jadi sama-sama berharap dan berdoa yang terbaik saja untuk semuanya,” ujarnya.
