momobil.id – Mobil tidak digunakan tapi tiba-tiba bannya kempes sendiri. Kenapa ya? Ini merupakan pertanyaan yang wajar dan memang sebaiknya pemilik mobil mengetahui penyebab ban mobil bisa kempes dengan sendirinya.
Ada beberapa penyebab ban mobil bisa kempes sendiri ketika mobil lama tak digunakan. Berikut beberapa hal yang bisa menyebabkan ban mobil kempes dengan sendirinya.
1. Bocor Halus
Kebocoran halus adalah salah satu penyebab umum ban kempes. Pori-pori kecil pada ban bisa memungkinkan udara keluar secara perlahan, membuat ban kempes meskipun tidak ada kerusakan yang terlihat.
Kebocoran halus ini bisa disebabkan oleh luka kecil akibat benda tajam atau cacat produksi pada ban.
2. Suhu Dingin
Selain itu, suhu dingin juga dapat membuat material karet pada ban mengerut, menciptakan ruang kosong yang memungkinkan udara keluar dari lubang kecil di sekitar ban mobil.
Suhu dingin dapat menyebabkan tekanan udara dalam ban turun. Ketika suhu turun, tekanan udara dalam ban juga ikut turun, menyebabkan ban kempes.
3. Pentil Ban Rusak
Pentil ban berfungsi sebagai penghubung antara alat pengisi udara dan ban itu sendiri. Namun, jarum pentil bisa rusak, sehingga udara bisa keluar dari sana.
Selain itu, pentil menempel pada pelek mobil, sehingga jika karet pentil yang bersinggungan dengan pelek robek, ban bisa bocor.
Masalah lainnya adalah jika lubang pelek tempat pentil duduk mengalami kerusakan, seperti terbentuknya sudut tajam atau berkarat, yang dapat menyebabkan kebocoran udara.
4. Kualitas Ban yang Kurang Baik
Ban dengan kualitas rendah atau yang sudah terlalu tua bisa mengalami retak-retak pada dindingnya, yang memungkinkan udara keluar.
Ban yang kualitasnya buruk juga lebih rentan terhadap kebocoran halus dan kerusakan lainnya karena daya tahannya tidak mampu membendung kerikil ataupun paku, terlebih bila yang digunakan bukan ban tubeless.
5. Kerusakan pada Velg Mobil
Penyebab kerusakan pelek bisa termasuk seringnya mobil menghantam lubang di jalan dengan kecepatan tinggi.
Selain itu, kerusakan juga bisa terjadi karena pelek yang berkarat, terutama pada pelek besi atau non-alloy, yang dapat menimbulkan lubang dan menyebabkan kebocoran udara.
Jika pelek rusak di area tempat dudukan ban, ban tidak bisa menempel dengan rapat sehingga udara bisa keluar yang akhirnya membuat ban kempes tanpa disadari.
6. Mobil Jarang Digunakan
Mobil yang jarang digunakan juga dapat mengalami penurunan tekanan ban. Ketika mobil tidak bergerak untuk waktu yang lama, ban bisa kehilangan udara secara perlahan melalui pori-pori karet yang sangat kecil.
Selain itu, posisi tetap dapat menyebabkan deformasi ban yang juga berkontribusi pada keluarnya udara
Baca juga: Daftar Komponen yang Bisa Cek Sendiri Selama Mobil Nganggur di Rumah
Lalu bagaimana cara mencegah ban mobil kempes sendiri? Cara paling yakni dengan melakukan pengecekan rutin.
Pemilik mobil disarankan mengecek tekanan angin ban setidaknya seminggu sekali. Tidak ada salahnya menyimpan alat pengukur tekanan udara ban sekaligus kompresor portabel untuk mengisinya dan memastikan tekanan udara ban sesuai rekomendasi pabrikan.
Di waktu bersamaan, sempatkan pula untuk mengecek kondisi fisik ban, pentil, dan pelek dari potensi kebocoran atau masalah lainnya.
