Agar mobil tetap terlihat bersih, cuci mobil menjadi bagian penting dari perawatan bodi mobil. Anda bisa membawa mobil kesayangan Anda ke tempat car wash terdekat untuk solusi praktis dan menghemat tenaga. Atau Jika ingin hemat atau demi mendapatkan kepuasan tersendiri, dapat mencucinya sendiri di rumah. Meski terlihat mudah, ada beberapa hal yang harus dihindari saat mencuci mobil.
Cuci mobil di bawah terik matahari
Saat mencuci di bawah terik matahari, butiran air yang menempel pada bodi mobil Anda akan mengering terlalu cepat, memunculkan mirip noda pada bodi mobil. Dan mobil akan terlihat lusuh, meski baru saja selesai dicuci. Sinar matahari langsung akan membuat cat mobil menjadi pudar karena panas sinar matahari telah bercampur dengan air.
Menggunakan satu ember
Kebiasaan buruk Anda mencuci mobil dengan satu ember saja harus distop, karena air untuk mencuci akan tercampur dengan kotoran hasil bilasan pada bodi. Dan ini akan merusak cat mobil Anda. Sebaiknya gunakan dua ember, satu digunakan untuk tempat cairan sabun, dan satunya lagi untuk membilas.
Cuci mobil setelah baru saja dipakai
Ibarat usai berolahraga, suhu tubuh sedang naik dan detak jantungnya begitu kencang kemudian Anda minum air es, dipastikan esoknya akan radang tenggorokan. Sama halnya dengan mobil, jika langsung dicuci setelah dipakai dan dalam keadaan mesin panas, maka risikonya adalah kap mesin lebih mudah keropos dan pelan-pelan catnya pun akan memudar.
Menggunakan sabun yang sembarang
Penggunaan sabun colek atau sabun cuci piring sangat riskan untuk bodi mobil Anda. Beralihlah menggunakan sabun khusus mobil yang berkualitas. Pastikan juga saat mencuci mobil menggunakan air bersih dengan tekanan semprotan yang cukup kuat untuk mengangkat kotoran yang menempel pada mobil.
Memiliki mobil yang bersih karena rajin dicuci, akan meningkatkan performa Anda. Dengan mencuci mobil yang benar, alhasil kepercayaan diri menjadi milik Anda.
Oleh: Redaksi Momobil.id
Foto: iStock