momobil.id – Saat ini, di beberapa wilayah Indonesia, hujan dengan intensitas tinggi masih sering terjadi. Hal ini perlu diwaspadai, terutama di wilayah yang rawan akan banjir. Bagi pengendara mobil, banjir bisa menjadi masalah besar bagi mobil terutama saat berkendara. Berikut kami rangkum beberapa tips berkendara melewati banjir dengan mobil agar lebih aman.
Saat berkendara di musim hujan, beberapa ruas jalan di Jakarta terkadang terendam banjir yang cukup tinggi. Jika menemukan hal seperti ini, sebaiknya Sahabat Momo mencari jalan lain. Namun, jika tidak ada pilihan lain dan memang harus melewati jalan tersebut, maka Sahabat Momo perlu menerapkan tips berikut.
Perhatikan tinggi genangan air

Semakin tinggi genangan air, maka semakin besar pula risiko merusak mobil Sahabat Momo. Dilansir dari Medcom.id, batas aman genangan air adalah tidak melebihi ketinggian ban mobil saat melintas dan setengah ban saat posisi mobil tidak bergerak.
Walaupun ground clearance cukup tinggi, tetap pastikan filter udara tidak kemasukan air. Hal ini untuk menghindari air masuk ke ruang pembakaran yang bisa mengakibatkan mesin rusak.
Baca juga: Harus Teliti! Simak 8 Tips Memilih Mobil Bekas Banjir
Gunakan gir satu saat melaju
Tips berikutnya yaitu melaju dengan gir satu dan mainkan kopling. Sementara untuk mobil matik, melaju dengan transmisi L. Gelombang air yang dihasilkan saat mobil melaju terlalu kencang akan berpotensi menyebabkan air mengenai bagian penting pada mobil yang bisa mengakibatkan mobil mogok.
Melaju perlahan

Melansir Tirto.id, saat melewati banjir, tidak dianjurkan melewatinya dengan kecepatan tinggi. Selain untuk menghindari air agar tidak mengenai bagian penting mobil, melaju dengan kecepatan rendah berfungsi agar Sahabat Momo bisa mengantisipasi hal-hal yang sulit terlihat. Misalnya saat melewati lubang di jalan yang tergenang air yang bisa membahayakan mobil.
Cek kondisi rem
Setelah berhasil melewati banjir, segera periksa kondisi rem mobil. Caranya adalah dengan menjalankan mobil pada kecepatan kurang lebih 5 km/jam diiringi dengan menginjak rem berkali-kali untuk memastikan kondisi rem tetap prima.
Sahabat Momo juga bisa mengeringkan rem yang tergenang air dengan cara menginjak pedal rem sedikit demi sedikit diiringi dengan menginjak pedal gas secara bersamaan selama 20 detik.
Baca juga: Cara Menangani Mobil Mogok Akibat Terendam Banjir
Cek minyak rem, oli mesin, dan transmisi
Setelah melewati banjir, segera cek minyak rem, oli mesin dan transmisi. Jika warna oli berubah menjadi muda, itu tandanya sudah terkontaminasi oleh air. Jika sudah terkontaminasi, maka harus segera diganti agar tidak berdampak pada mesin mobil.
Nah, itu tadi beberapa tips berkendara melewati banjir yang bisa Sahabat Momo terapkan. Jika ada banjir, pastikan menerapkan tips ini agar mobil terhindar dari kerusakan.