momobil.id – Adanya wiper untuk menyeka kaca depan dan belakang pada mobil sangat penting, khususnya pada musim hujan. Wiper sangat berguna untuk menyeka kotoran dan air yang menghalangi visibilitas pengemudi. Sayangnya jika sudah terlalu lama dipakai, karet wiper akan menghasilkan bunyi yang mendecit. Selain bunyi yang cukup mengganggu, fungsi karet wiper juga tidak sempurna saat menyeka kaca. Dengan demikian, perlu merawat dan memeriksa kondisi wiper. Berikut adalah tips menghilangkan bunyi mendecit pada karet wiper.
Periksa Kondisi Karet Wiper
Periksa kondisi wiper mobil. Pastikan wiper dapat bergerak ke kedua sisi kaca. Usahakan gagang wiper mampu bergerak mengikuti lengkungan kaca pada saat mengusap kaca, tidak boleh tampak “menusuk” kaca atau tetap lurus. Jika gagang wiper tidak mengikuti lengkungan kaca, cukup putar ke arah yang sesuai hingga wiper kembali mampu mengusap kedua arah kaca.
Cuci Bersih Kaca Mobil
Salah satu cara untuk mencegah bunyi decitan pada wiper adalah dengan mencuci bersih kada depan mobil. Disarankan untuk menggunakan produk seperti cuka, windex, atau soda kue (menaburkan soda kue ke tisu lembap). Jangan gunakan produk-produk tersebut sekaligus.
Mengganti Karet Wiper Secara Teratur
Penyebab dari suara wiper yang berdecit bisa jadi karena karet wiper yang sudah berumur. Ganti karet wiper secara teratur, setidaknya setahun sekali sebelum musim hujan. Usahakan membeli karet wiper dengan kualitas yang bagus.
Ketika wiper tidak lagi mengikuti bentuk lengkungan kaca depan, maka disarankan untuk mengganti wiper secara keseluruhan.
Baca Juga : Beli Mobil Baru Secara Online Guna Mencegah Penyebaran COVID-19
Mengisi Ulang Cairan Penyemprot Kaca
Ketika kaca dalam keadaan kotor dan kering, hindari penggunaan wiper secara langsung. Semprotkan cairan wiper terlebih dahulu. Oleh karena itu penting untuk mengisi cairan wiper pada tabung wiper. Jangan mengisi cairan wiper dengan air sabun karena air sabun bersifat basa dan dapat membuat karet wiper cepat rusak.
Melembutkan Karet Wiper
Karet wiper yang masih kaku dapat dilenturkan menggunakan beberapa produk. Pertama adalah cairan WD40, dengan cara menyemprotkan sedikit pada tisu dan mengusapkannya pada wiper. Perlu diketahui bahwa cairan WD40 berbahan dasar minyak, jadi harus berhati-hati dalam penggunaan produk ini. Berikutnya adalah dengan menggunakan cairan alkohol. Alkohol tidak merusak karet wiper, dan dapat membersihkan karet wiper dari kotoran dan minyak. Bila pemakaian karet wiper sudah bertahun-tahun, disarankan untuk mengganti dengan karet wiper yang baru.
Hindari Penggunaan Wax pada Wiper
Penggunaan wax pada wiper harus dihindari. Wax atau pelicin dapat menimbulkan lapisan pada wiper. Lapisan ini dapat menyebabkan bunyi decitan pada wiper. Lebih disarankan untuk menggunakan bahan pemoles yang khusus untuk kaca dan wiper.
