momobil.id – Toyota Land Cruiser adalah salah satu Big Size SUV buatan Toyota. Mobil ini tentunya jarang dilihat di jalanan karena harganya yang cukup mahal. Meskipun demikian, Toyota Land Cruiser memiliki sejarah panjang yang menarik untuk dibahas.
Sejarah Awal Land Cruiser
Sejarah dari Land Cruiser bermula pada tahun 1950, dimana perusahaan otomotif Toyota diberi tugas untuk menyediakan truk militer 4 Wheel Drive (4WD) untuk kebutuhan tentara Amerika Serikat. Amerika Serikat memberikan izin terkait pembuatan kendaraan militer dengan spesifikasi yang tidak jauh berbeda dari Jeep Willys. Kendaraan militer ini harus dibuat menggunakan material lokal Jepang. Toyota akhirnya mencoba untuk mengembangkan truk militer. Pada tahun 1951, Toyota mulai memperkenalkan prototipe kendaraan militer dalam National Police Reserve (NPR) bernama Toyota AK10. Meskipun demikian, Toyota gagal untuk menjadikan AK10 sebagai kendaraan militer nasional.
Perjuangan Toyota tidak hanya sampai situ, Toyota kemudian mengembangkan kendaraan militernya hingga menghasilkan Toyota BJ. Toyota BJ ini kemudian sukses dan menjadi kendaraan militer karena kemampuannya dapat mendaki tingkat ke 6 dari Gunung Fuji. Pada saat itu, Toyota membutuhkan waktu sektar 2 tahun untuk memproduksinya menjadi beberapa varian. Varian yang diproduksi yaitu pemadam kebakaran, pick-up, hingga kendaraan tur. Pada tahun 1954, Toyota BJ berubah nama menjadi Toyota Land Cruiser.
Dari Kendaraan Resmi Menjadi Kendaraan Masyarakat
Pada tahun 1955, Toyota meluncurkan Land Cruiser generasi kedua, yaitu Land Cruiser 20 series. Generasi kedua ini merupakan Land Cruiser pertama yang menjadi kendaraan bagi masyarakat. Sebagai kendaraan masyarakat, Toyota memberikan pembaruan sesuai kebutuhan masyarakat, yaitu dengan merancang kabin interior agar lebih lapang dan desain yang membulat.
Desain Lebih Modern pada Generasi Ketiga
Toyota meluncurkan generasi ketiga Land Cruiser pada tahun 1960. Pada generasi ketiga ini, tampilan dan lekuk bodi berubah secara signifikan. Bodi mobil terlihat lebih maskulin dan kokoh. Generasi ketiga dengan kode 40 series ini memiliki teknolgi canggih, yaitu dengan adanya mode berkendara full, economy, dan moderate. Mode berkendara ini dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap pengendaraan ketika melewati berbagai macam medan.
Berubah Menjadi Mobil Rekreasi Keluarga
Pada pertengahan tahun 1960an, Land Cruiser tidak lagi dianggap sebagai kendaraan tangguh karena banyak produsen lain yang memiliki desain dan ketangguhan yang hampir mirip dengan Land Cruiser. Dalam hal ini, Toyota memahami kebiutuhan masyarakat, dimana pada zaman itu, masyarakat menginginkan mobil 4WD untuk kegiatan rekreasi dan tamasya ke pegunungan. Dalam hal ini, Toyota merancang kembali Toyota Land Cruiser yang dapat memenuhi kebutuhan rekreasi tanpa menghilangkan performa off road. Pada tahun 1967, Toyota merilis Land Cruiser Station Wagon 55 series sekaligus menemani model pendahulunya yaitu Land Cruiser.
Baca Juga : Sejarah Dibalik Penggunaan Setir Kanan dan Kiri pada Mobil
Land Cruiser dengan Efisiensi Mesin Lebih Baik
Krisis minyak pada tahun 1980 membuat Toyota mempersiapkan Land Cruiser dengan mesin yang memiliki tingkat efisien lebih baik. Oleh karena itu, Toyota merilis Land Cruiser 60 series. Dalam generasi ini, pengembangan yang signifikan terdapat pada transmisi dan suspensi agar menciptakan efisiensi mesin yang lebih baik. Land Cruiser 60 series juga memiliki kabin yang lebih lapang dan kapasitas bagasi yang lebih besar.
Memadukan Unsur Mewah
Land Cruiser 80 series merupakan mobil Land Cruiser pertama yang memadukan performa off road tangguh dengan unsur mewah. Tersedia dua varian, yaitu versi 5 penumpang dan 10 penumpang. Mobil dengan kode 80 series ini merupakan Land Cruiser pertama yang menggunakan balutan kulit pada setirnya.
Pengembangan dalam Segi Berkendara
Dalam meningkatkan kemampuan off road dan berkendara yang nyaman, Toyota merilis Land Cruiser 100 series. Dalam seri ini, Toyota menyematkan berbagai teknologi untuk menunjang kenyamanan berkendara, seperti Multi-Stage Absorber Settings, Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Traction Control (TRAC) dan Stability Control.
Saat ini, versi terbaru dari Toyota Land Cruiser adalah Land Cruiser 200 series. Pada seri ini, terdapat ubahan dan penyempurnaan pada suspensi dan performa mesin. Mobil ini ditenagai mesin Twin-Turbo V8 Diesel berkapasitas 4.500cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 286 bhp.
Sumber gambar: wikipedia.org