Jika mesin mobil Anda sering mengalami masalah over heat saat sedang dikendarai, berarti ada masalah pada sistem radiator mobil Anda. Pentingnya fungsi radiator ini nyatanya masih sering terabaikan oleh sebagian pemilik mobil. Padahal, jika radiator tidak terawat dengan baik, kualitas mesin mobil Anda akan lebih rentan rusak.
Lantas, apa saja yang biasanya menjadi masalah pada radiator mobil? Jika Anda masih awam perihal radiator mobil, berikut beberapa maslaah dan cara perawatan radiator mobil yang bisa Anda lakukan. Yuk simak supaya mobil Anda terawat dengan baik!
Perhatikan Volume Air Pada Radiator
Masalah yang terjadi pada setiap mobil adalah seringnya temperatur mesin meningkat drastis atau yang familiar dengan istilah over heat. Hal ini dikarenakan kurangnya volume air pada radiator mobil Anda. Karena itu kurangnya volume air, berdampak pada tekanan pada per tutup radiator dan memberikan tekanan yang disalurkan pada reservoir atau tabung cadangan air pada radiator. Dengan tekanan tersebut, sistem radiator akan menimbulkan terjadinya vakum.
Sebaliknya, jika tekanan atau temperatur mesin menurun, makan vakum tersebut akan menghisap air radiator kembali. Jadi, Anda tidak perlu panik saat volume air pada radiator berkurang. Perlu diketahui bahwa batas aman volume air pada radiator adalah pada kondisi di tengah-tengah indikator full dan low. Jadi, lakukan pengecekan volume air pada radiator secara rutin agar temperatur mesin mobil Anda tidak terjadi over heat.
Bersihkan atau Kuras Tangki Radiator Secara Rutin
Salah satu cara perawatan radiator agar selalu dalam keadaan bersih adalah dengan cara menguras atau membersihkan tangki radiator mobil Anda secara rutin. Menguras tangki radiator bertujuan agar tangki terhindar dari korosi pada komponen-komponen yang berasal dari bahan logam. Hal ini biasanya terjadi karena korosi yang mengalir melalui lubang-lubang khusus pada silinder head (tempat yang berfungsi untuk menjaga temperatur mesin). Untuk menguras tangki radiator mobil, Anda dapat melakukannya–minimal–dalam interval 2 minggu sekali. Dengan membersihkan tangki radiator secara rutin, temperatur mobil Anda akan bisa terjaga dengan baik dan terhindar dari masalah yang umumnya terjadi: over heat pada temperatur mesin.
Hindari Pemakaian Air Keran
Mengapa harus menghindari pemakaian air keran dalam mengisi tangki radiator mobil? Poin di atas sejatinya sudah menjelaskan mengapa Anda harus menghindari pemakaian air keran pada radiator mobil. Air keran memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi dan dapat berdampak pada terjadinya korosi pada tangki radiator mobil. Tentu saja hal ini cukup beresiko tinggi untuk menjada kualitas radiator mobil Anda. Dan perlu diketahui, air radiator tidak hanya berfungsi sebagai pendingin mesin, namun juga sebagai pencegah terjadinya karat pada saluran air radiator. Maka dari itu, hindari pemakaian air keran.
Gunakan Radiator Coolant
Jika harus menghindari pemakaian air keran, maka solusi utama dalam menjaga radiator mobil adalah dengan menggunakan radiator coolant. Selain memang dikhususkan untuk menjaga temperatur mesin mobil, radiator coolant berfungsi untuk mengangkat kotoran dan karat yang menumpuk di tangki radiator. Biasanya, penggunaan radiator coolant harus disesuaikan dengan jenis mesin mobil Anda. Untuk itu, beberapa produsen / dealer / bengkel mobil memberikan rekomendasi radiator coolant yang cocok untuk mobil Anda. Lantas apa yang terjadi jika penggunaan radiator coolant tidak cocok dengan jenis mesin mobil Anda? Bisa saja hal tersebut akan berdampak pada timbulnya endapan-endapan yang memicu terjadinya penyumbatan pada sel-sel radiator.
Jangan Lupa Tutup Radiator
Inilah gunanya setelah melakukan pengecekan radiator, pembersihan tangki radiator, dan pengisian radiator coolant, jangan sampai lupa bahwa tutup radiator adalah komponen penting untuk menjaga sistem kerja yang baik pada radiator. Pastikan tutup radiator tertutup dengan rapat sehingga cairan radiator coolant tidak bocor saat menahan temperatur mesin yang panas. Selain tutup radiator, beberapa hal penting juga harus dilakukan pengecekan terakhir untuk memastikan sistem radiator mobil Anda telah terjaga dengan baik. Sebut saja, saluran air radiator dan reservoir atau tabung cadangan air pada radiator. Karena hal-hal kecil seringkali dianggap sepele oleh sebagian orang.
Baca Juga : 4 Hal Tentang Aki Mobil yang Perlu Anda Tahu
Karena pentingnya fungsi dari radiator mobil, maka sudah sepatutnya Anda melakukan perawatan secara baik. Jangan sampai ketika mobil Anda telah mengalami masalah temperatur mesin mobil yang tinggi, maka Anda baru melakukan perawatan radiator. Melakukan pencegahan sebelum terjadinya masalah lebih baik bukan?
