momobil.id – Guna menambah kenyamanan di dalam kabin mobil, sistem pendingin udara atau air conditioner (AC) memegang peranan cukup penting. Karena itu, pemilik mobil perlu melakukan perawatan rutin agar sirkulasi AC mobil tidak kotor sehingga udara yang dihasilkan tetap sehat.
AC mobil yang sehat bukan berarti masih tetap dingin. Sirkulasi AC mobil yang kotor juga masih mampu menyemburkan udara dingin, namun kualitasnya sudah menurun atau tidak sehat. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab sirkulasi AC mobil menjadi tidak bersih. Berikut penjelasannya.
Asap rokok
Jika terlalu sering merokok di kabin mobil, maka jangan heran lama kelamaan AC mobil beraroma rokok. Bagi penumpang yang tidak merokok, hal ini tentu bisa membuatnya tidak nyaman selama berada di dalam kabin mobil.
Membuka jendela saat AC menyala
Ini juga termasuk kebiasaan yang bisa membuat usia filter AC menjadi lebih pendek. Hal tersebut dikarenakan partikel debu dari luar mobil bisa masuk ke sirkulasi AC dan lama kelamaan dapat merusak komponen AC seperti kondensor, blower, dan evaporator.
Kabin mobil kotor
Kondisi kabin mobil juga harus diperhatikan kebersihannya. Misalnya, memeriksa apakah karpet mobil sudah berdebu, dan mengecek apakah ada sisa makanan yang tercecer di jok mobil maupun bagian penyimpanan lainnya. Jika kabin mobil dibiarkan kotor, maka lama kelamaan juga akan membuat sirkulasi AC mobil menjadi tidak sehat.
Baca juga: Lima Jenis Asuransi Kendaraan yang Perlu Diketahui Pemilik Mobil
Adapun untuk menjaga sirkulasi AC tetap bersih, pemilik mobil bisa melakukan perawatan rutin berbagai komponen AC ke bengkel. Jika membeli mobil baru, maka jadwal penggantian atau perawatan komponen AC sudah tertera di buku manual. Sedangkan bagi yang membeli mobil bekas, bisa melakukan perawatan AC setiap kelipatan 20.000 km.
